Software Pendaftaran Pasien Hemodialisa

Software Pendaftaran Pasien Hemodialisa

Software sederhana ini hanya digunakan untuk pendaftaran pasien saja.

Pengaturan Harga Jual Obat Pada Aplikasi Apotek

Pengaturan Harga Jual Obat Pada Aplikasi Apotek, dapat dilakukan dengan langkah sbb :
1. Entri Data Obat dapat dimulai dengan Entri Data Kategori pada menu Gudang > Kategori. Pada menu Kategori adalah penentuan apakah Data Obat yang terkait dalam Kategori tersebut merupakan Obat atau Barang.

2. Berikutnya Entri Sub Kategori menggunakan menu Gudang > Sub Kategori.

3. Kemudian Entri Data Satuan dengan klik menu Gudang > Satuan.

4. Selanjutnya Entri Data Macam Harga Jual Obat pada menu Gudang > Kelompok Harga Jual. Data Kelompok Harga dapat digunakan untuk membedakan Harga Obat Dengan Resep atau Tanpa Resep. Bisa juga untuk membedakan Harga Jual Eceran atau Grosir.

5. Entri Data Obat dapat menggunakan menu Gudang > Barang/Obat. Isi semua kolom yang tersedia. Untuk mengisi Harga Jual Obat pada tabel, pastikan setiap selesai mengetik Nominal diakhiri Enter. Harga Jual Obat dapat berupa Nominal atau Persentase dari Harga Beli Terakhir, pilih salah satu.

6. Untuk menentukan Harga Jual Resep dapat memilih Opsi Harga Jual kelompok yang ada, dan Nominal/Persentase nya telah ditentukan diatas, pada bagian Tabel Harga Jual.

7. Setelah semua kolom telah terisi, klik tombol Simpan untuk menyimpan Data Obat.

8. Berikutnya untuk mengentri Stok Awal Obat dapat menentukan Macam Gudang yang ada. Karena pada Aplikasi Apotek mendukung Multi Gudang. Data Gudang dapat ditentukan dengn klik menu Gudang > Gudang.

9. Kemudian Entri Stok Awal Obat pada menu Gudang > Revisi Stok. Tentukan Gudang, lalu Ketik Kode Barang pada kolom Kode Barang, dan akhiri Enter. Setelah Data Barang muncul ketik Stok Awal Obat pada kolom Kuantitas, dan tentukan juga Harga Modal dari Obat tersebut.

10. Untuk mencetak Transaksi Revisi Stok, dapat klik tombol Cetak.

11. Untuk mengecek Harga Beli Obat pada menu Barang/Obat dapat klik tombol pada kolom Cek Harga Beli Terakhir. Maka Harga Modal pada Revisi Stok diatas akan ditampilkan.

12. Sedangkan untuk Entri Data Pembelian dapat menggunakan menu Pembelian > Pembelian.

13. Maka saat Cek Harga Beli Terakhir pada menu Barang/Obat, Harga beli pada menu Pembelian yang akan dimunculkan. Harga Beli yang bersumber dari menu Pembelian adalah Harga yang telah dikurangi Diskon, dan telah ditambah Biaya Tambahan.

14. Untuk menguji Harga Jual Obat yang akan digunakan pada menu Apotek > Resep, adalah Harga Jual Resep, dengan perhitungan sbb :
Harga Beli Terakhir : 41.590
Harga Jual Resep : Harga Beli Terakhir + 55%, 41.590 x 1,55 = 64.465
Tuslah : 300
Embalase : 5% dari Harga Jual, 64.465 x 5% = 3.223.

15. Kemudian untuk menguji Harga Jual Obat Tanpa Resep, dapat menggunakan menu Penjualan > Penjualan. Harga Jual Obat 50.000, Tuslah 300, dan Embalase 5% x 50.000 = 2.500.

Pembelian Obat Dengan Permintaan Obat Pada Aplikasi Apotek

Pembelian Obat Dengan Permintaan Obat Pada Aplikasi Apotek, dapat dilakukan dengan langkah sbb :
1. Pastikan Data Obat telah dientri pada menu Gudang > Barang/Obat.

2. Entri Permintaan Barang/Obat dilakukan oleh Bagian Gudang menggunakan menu Gudang > Permintaan Barang. Ketik Kode Barang pada kolom Kode Barang, atau klik tombol pada kolom tersebut untuk menampilkan Daftar Barang/Obat.

3. Berikutnya Entri Kuantitas pada kolom Kuantitas, lalu akhiri Enter. Untuk Entri Data pada Tabel selalu diakhiri Enter, sampa muncul Baris Baru di bawah. Setelah semua data telah dientri klik tombol Simpan.

4. Klik tombol Cetak untuk mencetak Bukti Transaksi Permintaan Barang.

5. Selanjutnya Entri Data Supplier terlebih dahulu menggunakan menu Pembelian > Supplier.

6. Kemudian Entri Pembelian pada menu Pembelian > Pembelian. Tentukan Data Supplier dengan klik tombol Supplier untuk menampilkan Daftar Supplier.

7. Berikutnya tentukan Data Permintaan Obat dengan klik tombol pada kolom No. Permintaan, maka Daftar Permintaan Barang/Obat akan ditampilkan.

8. Setelah Data Permintaan ditentukan, maka Data Obat yang terkait akan ditampilkan secara Otomatis. Langkah berikutnya Entri Kuantitas Pembelian, Harga dll. Pastikan selalu diakhiri Enter setiap selesai mengetik Angka/Nominal pada kolom Tabel.

9. Setelah semua Data Pembelian telah dientri, klik tombol Simpan untuk menyimpan Transaksi Pembelian. Pada tahap ini Stok Obat belum bertambah.

10. Untuk mencetak Bukti Transaksi Pembelian, dapat klik tombol Cetak. Kemudian Bukti Cetak Pembelian dapat diberikan kepada Supplier sebagai Purchase Order/PO.

11. Apabila Obat telah dikirim oleh Supplier, Data dientri menggunakan menu Gudang > Terima Barang. Untuk menentukan Data Pembelian klik tombol pada kolom No. Pembelian, maka Daftar Pembelian akan ditampilkan.

12. Data Obat yang terkait dengan Pembelian akan ditampikkan secara Otomatis. Berikutnya cukup Entri Kuantitas Obat yang diterima beserta Tanggal Kadaluarasa nya. Pada tahap ini Stok Barang telah bertambah, juga Hutang ke Supplier apabila merupakan Pembelian Tempo.

13. Klik tombol Cetak untuk mencetak Bukti Transaksi Terima Barang.

14. Untuk mengecek apakah Stok Obat telah bertambah, dapat menggunakan menu Gudang > Laporan > Kartu Stok.

15. Sedangkan untuk melihat apakah Hutang Supplier bertambah, dapat menggunakan menu keuangan > Laporan > Laporan Tunggakan Hutang.

16. Jurnal Otomatis dari Transaksi Terima Barang dapat dilihat dengan klik menu Accounting > Jurnal Umum, lalu Edit Jurnal yang terkait.

Tagihan Asuransi Pada Aplikasi Rumah Sakit

Tagihan Asuransi Pada Aplikasi Rumah Sakit, dapat dilakukan dengan langkah sbb :
1. Pertama Entri Transaksi Pendaftaran untuk Rawat Jalan dengan klik menu Rumah Sakit > Front Office > Pendaftaran. Tentukan Pasien dengan klik tombol bantu pada kolom Pasien, maka Daftar Pasien akan ditampilkan. Pada Daftar Pasien dapat dilakukan Entri Data Pasien Baru dengan klik tombol Tambah.

2. Setelah Data Pasien dan Ruang telah ditentukan klik tombol Simpan untuk menyimpan Transaksi Pendaftaran.

3. Selanjutnya Entri Rawat Jalan dengan klik menu Rumah Sakit > Rawat Jalan. Entri Data Pasien dengan klik tombol bantu pada kolom No. Daftar, maka Daftar Pendaftaran akan ditampilkan.

4. Agar muncul Biaya pada Transaksi Rawat Jalan perlu Entri Obat/Barang dan Tindakan. Untuk Entri Obat/Barang klik bagian Obat/Barang, kemudianklik tombol bant O untuk menampikan Daftar Obat, dan tombol bantu B untuk menampilkan Daftar Barang.

5. Entri Tindakan dapat klik bagian Tindakan, lalu klik tombol bantu pada kolom Kode.

6. Berikutnya klik tombol Simpan untuk menyimpan Transaksi Rawat Jalan.

7. Kemudian Pembayarn Rawat Jalan dapat dientri dengan klik menu Rumah Sakit > Kasir. Tentukan Data Pasien terlebih dahulu dengan klik tombol bantu pada kolom Pasien.

8. Setelah Data Pasien telah ditentukan, maka Tagihan yang terkait dengan Pasien akan ditampilkan secara otomatis. Pembayaran dengan menggunakan Asuransi dapat klik tombol bantu pada kolom Asuransi, maka Daftar Asuransi Pasien akan ditampilkan.

9. Apabila sebelumnya tidak pernah mengentri Asuransi Pasien, dapat klik tombol Tambah, kemudian isi kolom yang tersedia.

10. Setelah Data Asuransi Pasien telah ditambahkan, selanjutnya Data Asuransi Pasien dapat dipilih.

11. Berikutnya masukan Nominal Pembayaran yang ditanggung oleh Asuransi, dan klik tombol Simpan untuk menyimpan Transaksi Kasir.

12. Data Perusahaan Asuransi dapat dientri dari menu Rumah Sakit > Front Office > Asuransi.

13. Selanjutnya baru membuat Tagihan Asuransi yang akan diberikan kepada perusahaan Asuransi untuk mengklaim pembayaran, dengan klik menu Keuangan > Tagihan. Tentukan Data Asuransi dengan klik tombol bantu pada kolom Asuransi, maka Daftar Asuransi akan ditampilkan.

14. Setelah menentukan Data Asuransi, maka tagihan yang terkait dengan Perusahaan Asuransi tersebut akan ditampilkan secara otomatis. Klik tombol Simpan untuk menyimpan Transaksi Tagihan.

15. Untuk mencetak Data Detail Tagihan dapat klik tombol Cetak.

16. Surat Pengantar Tagihan dapat dicetak dengan klik tombol Surat.

17. Pada Surat Pengantar Tagihan terdapat Informasi Bank untuk transfer pembayaran tagihan. Data bank dapat ditentukan dengan klik menu Keuangan > Bank. Edit Data Bank yang akan digunakan sebagai Tagihan, lalu centang opsi Tagihan.

18. Klik tombol Surat pada menu Tagihan, maka Data Bank yang ditampilkan sesuai dengan pilihan diatas.

19. Cetak Kuitansi Tagihan dapat klik tombol Kuitansi.

20. Pendapatan dari Pembayaran Tagihan Asuransi dapat dientri apda menu Keuangan > pendapatan Tunai, apabila pembayaran dilakukan secara tunai. Tentukan Data Asuransi dengan klik tombol bantu pada kolom Pasien, maka Daftar Pasien & Asuransi akan ditampilkan.

21. Kemudian tentukan No. Tagihan dengan klik tombol bantu pada kolom No. Tagihan, maka Daftar Piutang akan ditampilkan.

22. Klik tombol Simpan untuk menyimpan Transaksi Pendapatan Tunai, apabla semua Data telah dientri dengan benar.

23. Klik tombol Cetak untuk mencetak Bukti Pendapatan Tunai.

Racik Obat Saat Rawat Jalan Pada Aplikasi Rumah Sakit

Racik Obat Saat Rawat Jalan Pada Aplikasi Rumah Sakit, dapat dilakukan dengan langkah sbb :
1. Pada menu Gudang > Barang/Obat pastikan Data Barang telah dientri. Untuk Data Obat yang digunakan untuk Racik dan Obat Hasil Racik harus dientri terlebih dahulu pada menu ini.

2. Data Barang dapat juga ditambahkan langsung pada Daftar Barang/Obat.

3. Berikutnya Entri Stok Obat dengan klik menu Gudang > Revisi Stok.

4. Selanjutnya untuk dapat melakukan Transaksi Rawat Jalan, Pasien harus melakukan Pendaftaran terlebih dahulu dengan klik menu Rumah Sakit > Front Office > Pendaftaran.

5. Untuk mengentri Data Rawat Jalan dapat klik menu Rumah Sakit > Rawat Jalan. Pertama tentukan Ruang terlebih dahulu pada kolom Ruang, kemudian klik tombol bantu pada kolom No. Daftar untuk menampilkan Daftar Pendaftaran.

6. Selanjutnya Data Obat dapat dientri dengan klik Tab Obat/Barang.

7. Untuk mengentri Obat Racik dapat klik tombol bantu R, untuk menampilkan Daftar Racik Obat.

8. Berikutnya klik tombol Tambah. Pertama tentukan Gudang dan Obat Data Hasil Racik, kemudian Entri Data Obat yang digunakan untuk meracik. Klik tombol Simpan untuk menyimpan Data Racik Obat.

9. Setelah kembali pada Daftar Racik Obat, pilih Data Racik Obat yang dibuat tadi, dan klik tombol Pilih.

10. Setelah semua Data Rawat Jalan telah dientri, klik tombol Simpan.

11. Untuk mencetak Data Obat dapat klik tombol Resep, dan hasil cetaknya adalah sebagai berikut.

12. Karna Hasil Cetak Resep berupa Struk, maka untuk mencetak hanya dapat menggunakan Printer Struk. Pengaturan Printer yang digunakan untuk mencetak Resep di Rawat Jalan, dapat diatur pada menu Setup > Options > Umum pada kolom Printer Rawat Jalan.

Penggajian Karyawan Shift Pada Software Rumah Sakit

Penggajian Karyawan Shift Pada Software Rumah Sakit

Payroll Karyawan Shift Pada Software Rumah Sakit, dapat dilakukan dengan langkah sbb :
1. Untuk Payroll Karyawan mendukung Jam Kerja 3 Shift, dan Jam Kerja Shift dapat dientri dengan klik menu Personalia > Jam Kerja, Kemudian masukan 3 Jam Kerja Shift.

2. Selanjutnya melakukan pengaturan Gaji Karyawan, dengan diawali dengan Entri Komponen Gaji terlebih dahulu, pada menu Personalia > Komponen Gaji. Untuk Gaji Per hari rumus pilih Gaji Pokok. Komponen dengan Rumus Gaji Pokok, Nominalnya akan digunakan untuk menghitung Nominal Terlambat, Lembur dll.

3. Berikutnya untuk Entri Komponen Gaji Uang Makan, dimana Nominal akan dikalikan dengan Jumlah kehadiran Karyawan, dapat dipilih Rumus x Hadir.

4. Sedangkan untuk Komponen Gaji Potongan Terlambat, Rumus dapat dipilih Terlambat. Rumus Perhitungan Keterlambatan ada Nominal Terlambat x Terlambat dalam satuan Menit. Untuk Gaji Harian Rumus Nominal Terlambat = Gaji Pokok Harian / 8 / 60, dan Gaji Bulanan Rumus Nominal Terlambat = Gaji Pokok Bulanan / 25 / 8 / 60.

5. Selanjutnya buat Setting Gaji Karyawan dengan Jenis Harian, dapat klik menu Personalia > Setting Gaji. Ketika Nama Gaji pada kolom Nama, dan untuk Kolom Jenis dipilih Harian.

6. Berikutnya klik menu Personalia > Karyawan, Tambahkan Data Karyawan atau Edit Data Karyawan yang telah ada dengan Jenis Gaji dipilih Gaji Harian yang telah dibuat diatas.

7. Selanjutnya tentukan Jadwal Kerja Karyawan, dengan klik menu Personalia > Jadwal Kerja. Tentukan Periode Tanggal Jadwal Kerja yang akan dientri, kemudian Entri Karyawan yang akan diset Jadwal Kerjanya dengan klik tombol Bantu pada kolom NIK. Lalu tentukan Jam Kerja per hari nya.

8. Sebelum melakukan Posting Gaji Karyawan, terlebih dahulu tentukan Hari Kerja dengan klik menu Personalia > Hari Kerja.

9. Pastikan Data Presensi Karyawan telah disiapkan. Untuk Entri Data Presensi dapat mengimpor dari Alat Presensi Fingerprint Scanner dan Impor dari Excel, dengan klik menu Impor Presensi. Data Presensi Karyawan dapat dilihat dengan klik menu Personalia > Laporan > Laporan Presensi Karyawan.

10. Untuk Posting Gaji Karyawan dapat klik menu Personalia > Posting Gaji. Tentukan Periode Tanggal Gaji, dan Jenis Gaji. Kemudian klik tombol Prose, maka semua Data Karyawan dengan Jenis Gaji yang dipilih akan ditampilkan dengan Nominal Gaji akan diproses secara otomatis dengan Data Setting Gaji, Presensi Karyawan dll. Untuk Keterlambatan Karyawan akan dihitung secara otomatis sesuai dengan Data Presensi Karyawan.

11. Setelah Posting Gaji telah disimpan, untuk mencetak Slip Gaji Karyawan dapat klik tombol Cetak.

12. Untuk Rekap Gaji Karyawan dapat dilihat dengan klik menu Personalia > Laporan > Laporan Gaji Karyawan.

13. Transaksi Posting Gaji Karyawan akan secara menghasilkan Jurnal Otomatis, yang dapat dilihat dengan klik menu Accounting > Jurnal Umum, kemudian Edit Jurnal yang terkait dengan Posting Gaji.

[Tutorial] Deposit Pada Aplikasi Rumah Sakit

Deposit Pada Software Rumah Sakit, dapat dilakukan dengan langkah sbb :
1. Deposit Pada Software Rumah Sakit dapat dilakukan secara Tunai, Transfer atau dengan Cek/Giro, pada Tutorial ini akan dicontohkan Deposit dengan Tunai. Klik menu Keuangan > Pendapatan > Tunai. Tentukan Pasien, lalu isi kolom Nominal, Account Kredit dan Keterangan saja. Untuk kolom No. Tagihan biarkan tetap kosong.

2. Untuk Kolom Account Kredit diisi dengan Account Deposit, apabila Account tersebut belum ada, bisa langsung klik tombol Tambah pada Daftar Account. Dengan menambahkan Account dengan Header Hutang dan Jenisnya Kredit. Apabila semua kolom yang diperlukan telah terisi, klik tombol Simpan.

3. Sedangkan untuk mencetak Bukti Deposit dapat klik tombol Cetak.

4. Untuk Akumulasi Deposit yang telah dibayarkan Pasien, dapat dilihat pada menu Rumah Sakit > Laporan > Laporan Transaksi Rawat Inap Detail. Pada Laporan ini yang ditampilkan adalah Data Rawat Inap Pasien yang belum terkait dengan Kasir.

5. Pada saat melakukan pembayaran pada menu Kasir, Deposit Pasien akan diakumulasi secara otomatis, dan dimunculkan pada kolom Deposit.

Pindah Ruang Rawat Inap Pada Aplikasi Rumah Sakit

 

Pindah Ruang Rawat Inap Pada Aplikasi Rumah Sakit, dapat dilakukan dengan langkah sbb :
1. Pertama entri terlebih Data Jenis Ruang dengan klik menu Rumah Sakit > Layanan & Ruang > Jenis Ruang. Jenis Ruang ini meliputi Ruang Praktek Dokter dan Ruang Rawat Inap. Pastikan No. Account diisi dengan Akun Pendapatan yang dapat dibedakan berdasarkan Jenis Ruang.

2. Selanjutnya Entri Data Ruang dengan klik menu Rumah Sakit > Layanan & Ruang > Ruang. Untuk Ruang yang digunakan sebagai IGD, dapat centang Opsi IGD. Kolom Tarif untuk menentukan Tarif Ruang Per Malam.

3. Berikutnya Entri Transaksi Rawat Inap dengan klik menu Rumah Sakit > Rawat Inap. Tentukan Data Pasien dan Dokter yang dirujuk terlebih dahulu. Untuk menentukan Ruang dapat klik tombol + pada Bagian Ruang, kemudian tentukan Tanggal dan Jam Masuk serta Ruang yang akan digunakan.

4. Apabila setelah beberapa hari Pasien menginginkan Pindah Ruang, maka sebelum menambahkan Ruang yang baru, pilih Data Ruang yang sekarang ditempati, lalu klik tombol K untuk menentukan Tanggal dan Jam Keluar dari Ruang tersebut.

5. Baru klik tombol + pada bagian Ruang untuk menentukan Ruang Baru yang akan ditempati Pasien.

6. Apabila Pasien telah sembuh dan akan melakukan pembayaran, pastikan Tanggal dan Jam Keluar Ruang telah diisi.

7. Apabila semua Data Rawat Inap Pasien telah ditentukan dengan benar, klik tombol Simpan.

8. Selanjutnya untuk pembayaran dapat klik menu Rumah Sakit > Kasir, kemudian tentukan Data Pasien dengan klik tombol Bantu pada kolom Pasien, maka Daftar Pasien akan muncul.

9. Setelah Data Pasien ditentukan, maka Tagihan yang terkait dengan Pasien tersebut akan muncul secara otomatis. Berikutnya menentukan Pembayaran yang akan dilakukan menggunakan Tunai dan Kartu.

10. Untuk pembayaran Kartu dapat klik tombol Bantu pada kolom Kartu, setelah form Kartu muncul, klik tombol +.

11. Setelah Pembayaran Kartu telah selesai dientri, klik tombol Proses. Apabila sisa Pembayaran akan menggunakan Kartu pastikan Nominal Bayar sama dengan Nominal Total.

12. Setelah semua data telah ditentukan dengan benar, klik tombol Simpan. Untuk mencetak Faktur dapat klik tombol Cetak.

13. Untuk melihat Jurnal Otomatis dari Transaksi Kasir RUmah Sakit, dapat klik menu Accounting > Jurnal Umum, lalu Edit Data Jurnal yang terkait Transaksi Kasir diatas.

14. Untuk melihat Pendapatan Tunai dari Transaksi Kasir, dapat klik menu Keuangan > Laporan > Laporan Kas.

15. Dan untuk melihat Pendapatan Bank dari Transaksi Kasir, dapat klik menu Keuangan > Laporan > Laporan Bank.

Penjualan Apotek Dengan Pembayaran Kartu Kredit Pada Aplikasi Rumah Sakit

Penjualan Apotek Dengan Pembayaran Kartu Kredit Pada Aplikasi Rumah Sakit, dapet dilakukan dengan langkah sbb :
1. Pertama Entri Data Bank dengan klik menu Keuangan > Bank. Tentukan Akun Bank pada kolom No. Account, dan Account Biaya Admin diisi dengan Akun Biaya Kartu Kredit Bank.

2. Selanjutnya Entri Data Kartu Debet dan Kredit yang diterima pada saat Pembayaran, dengan klik menu Keuangan > Kartu.

3. Berikutnya Entri Transaksi Penjualan Apotek dengan klik menu Apotek > Penjualan. Masukan Kode Barang dengan ketik Kode Barang pada kolom Kode Barang, atau klik tombol Bantu pada kolom Kode Barang untuk menampilkan Daftar Barang.

4. Setelah selesai entri Data Barang, untuk pembayaran akan sebagian menggunakan Tunai, Kartu Debet dan Kartu Kredit. Untuk Nominal Tunai dapat dientri pada kolom Tunai.

5. Sedangkan untuk pembayaran menggunakan Kartu dapat klik tombol Bantu pada kolom Kartu.

6. Berikutnya klik tombol + untuk mengentri Kartu yang digunakan, beserta No. Kartu dan Nominal pembayarannya. Pada Tutorial ini pembayaran menggunakan Kartu Debet dan Kredit. Pada pembayaran dengan Kartu Kredit, Biaya Admin Bank akan muncul secara otomatis sesuai setting pada menu Kartu sebelumnya.

7. Setelah semua selesai dientri, klik tombol Simpan untuk menyimpan Transaksi Penjualan Apotek. Untuk mencetak Faktur Penjualan dapat klik tombol Cetak.

8. Transaksi Penjualan Apotek secara otomatis akan menghasilkan Jurnal Akuntansi, yang dapat dilihat dengan klik menu Accounting > Jurnal Umum, lalu edit Data Jurnal yang terkait dengan Transaksi Penjualan Apotek tadi.

9. Untuk melihat Pembayaran Tunai dari Penjualan Apotek dapat klik menu Keuangan > Laporan > Laporan Kas.

10. Sedangkan untuk Pembayaran Kartu dapat dilihat dengan klik menu Keuangan > Laporan > Laporan Bank.

Entri Transaksi IGD, Rawat Inap, Laboratorium, dan Radiologi Dengan Tagihan Terintegrasi Pada Aplikasi Rumah Sakit

Entri Transaksi IGD, Rawat Inap, Laboratorium, dan Radiologi Dengan Tagihan Terintegrasi Pada Aplikasi Rumah Sakit, dapat dilakukan dengan langkah sbb :
1. Entri Data Pasien dengan klik menu Rumah Sakit > Front Office > Pasien.

2. Selanjutnya untuk Entri Transaksi IGD dapat klik menu Rumah Sakit > IGD. Data Pasien dapat juga ditambahkan langsung pada menu IGD, dengan klik tombol Bantu pada kolom Pasien, dan setelah Daftar Pasien muncul klik tombol Tambah.

3. Berikutnya masih menggunakan Data Pasien yang sama dengan Transaksi diatas, semisal Pasien yang telah masuk IGD, kemudian diperlukan Rawat Inap. Maka untuk Entri Transaksi Rawat Inap dapat klik menu Rumah Sakit > Rawat Inap. Untuk menentukan Ruang Inap dapat klik tombol + pada kolom Ruang.

4. Pastikan Data Pasien dan Data Dokter telah dientri. Kemudian untuk mengentri Data Tindakan yang terkait dengan Pasien tersebut, dapat klik Tab Tindakan, lalu klik tombol +. Biaya Tindakan yang muncul telah disesuaikan dengan Jenis Ruang yang digunakan Pasien, sam hal untuk Dokter hanya bisa menggunakan Data Dokter yang telah dientri pada bagian Dokter. Dalam setiap transaksi Rawat Inap dimungkinkan dientri Data Dokter lebih dari satu, sama halnya untuk data Ruang juga dapat lebih dari satu, missal untuk Pasien yang ingin pindah Kamar/Ruang.

5. Selanjutnya untuk mengentri Data Obat/Barang yang digunakan terkait Pasien, dapat klik Tab Obat/Barang, lalu klik tombol +.

6. Apabila semua Data telah dientri, klik tombol Simpan untuk menyimpan Transaksi Rawat Inap. Bila terdapat Data Tindakan atau Obat susulan, dapat mengedit Transaksi Rawat Inap ini.

7. Jika Pasien memerlukan TIndakan Laboratorium, dapat klik menu Rumah Sakit > Laboratorium > Pemeriksaan.

8. Untuk mengentri Hasil Lab, dapat klik menu Rumah Sakit > Laboratorium > Hasil Laboratorium. Untuk mencetak Hasil Lab dapat klik tombol Cetak setelah Hasil Lab telah dientri sebelumnya.

9. Apabila Pasien diperlukan Tindakan Radiologi, dapat klik menu Rumah Sakit > Radiologi > Pemeriksaan.

10. Berikutnya apabila Pasien telah sembuh untuk Pembayaran dapat klik menu Rumah Sakit > Kasir. Cukup dengan mengisi Data Pasien, maka semua Tagihan yang terkait dengan Pasien ybs akan muncul secara otomatis. Apabila Transaksi Pembayaran telah disimpan, untuk mencetak dapat klik tombol Cetak. Pada Faktur Rumah Sakit akan muncul semua Rincian Biaya sesuai dengan Transaksi yang dientri atas nama Pasien ybs.